Admin
Admin
Online
Halo 👋 Dengan Admin SDN Wanasaraya,Silahkan Ajukan Pertanyaan
gambar

SEJARAH

**Sejarah SDN Wanasaraya Kecamatan Kalimanggis, Kabupaten Kuningan** 
 
SDN Wanasaraya merupakan salah satu lembaga pendidikan dasar yang tumbuh bersama perkembangan masyarakat Desa Wanasaraya, Kecamatan Kalimanggis, Kabupaten Kuningan. Sekolah ini berdiri sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dan masyarakat dalam meningkatkan layanan pendidikan dasar bagi anak-anak di wilayah pedesaan. **Masa Perintisan (Tahun 19xx – 19xx)** 

 Pada awalnya, kegiatan belajar-mengajar di Wanasaraya dilakukan secara sederhana di sebuah bangunan semi permanen yang dibangun secara swadaya oleh tokoh masyarakat setempat. Jumlah guru pada masa itu masih terbatas, hanya beberapa tenaga pendidik honorer yang bertugas mengajar kelas rangkap. Meski sederhana, kehadiran sekolah ini menjadi pusat belajar penting bagi anak-anak di Wanasaraya dan desa-desa sekitarnya. 

 **Pembentukan SD Negeri Wanasaraya (Tahun 19xx)** 
Dengan bertambahnya jumlah penduduk dan meningkatnya kebutuhan akan pendidikan formal, pemerintah Kabupaten Kuningan kemudian menetapkan sekolah ini sebagai **Sekolah Dasar Negeri** melalui keputusan resmi pada akhir tahun 19xx. Sejak penetapan tersebut, fasilitas sekolah mulai ditingkatkan, termasuk pembangunan ruang kelas permanen dan penyediaan buku-buku pelajaran dari pemerintah. 

 **Perkembangan dan Modernisasi (Tahun 2000–2010)** 

 Memasuki era 2000-an, SDN Wanasaraya mengalami sejumlah perkembangan penting: 
 * Renovasi gedung agar lebih layak dan aman. 
* Penambahan ruang kelas untuk menampung jumlah siswa yang terus bertambah. 
* Peningkatan jumlah guru PNS dan honorer guna menunjang proses belajar-mengajar. 
* Penguatan kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, seni budaya, dan olahraga. Program-program ini menjadikan sekolah semakin diminati oleh masyarakat sekitar. 

 **Era Kurikulum Baru dan Digitalisasi (2013–sekarang)** 

 Ketika pemerintah meluncurkan Kurikulum 2013, SDN Wanasaraya menjadi salah satu sekolah yang menerapkannya secara bertahap. Para guru dilatih untuk menerapkan metode pembelajaran aktif, kreatif, dan kontekstual. Beberapa program penguatan sekolah juga mulai dilakukan, seperti: * Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran. 
* Gerakan literasi sekolah. 
* Penghijauan lingkungan sekolah. 
* Program kesehatan dan UKS. Sekolah terus berkomitmen menyediakan pendidikan inklusif dan berkualitas bagi seluruh siswa. 

 **Peran dalam Masyarakat** 

SDN Wanasaraya tidak hanya menjadi tempat pendidikan, tetapi juga menjadi pusat kegiatan sosial dan budaya desa. Kolaborasi antara sekolah, komite, dan masyarakat menjadikan sekolah ini terus berkembang dan tetap relevan dengan kebutuhan zaman.

Berbagi